Tren Teknologi Terbaru di Ritel
Ritel adalah bagian penting dari kehidupan setiap orang. Ini adalah mesin global yang dikembangkan untuk mengirim dan melayani pelanggan di seluruh negara. Orang-orang sama-sama menikmati berbelanja di toko fisik dan toko online. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika industri ritel global begitu diperkirakan akan mencapai $ 29.8 triliun pada tahun 2023. Tapi, itu tidak bisa dilakukan sendiri.
Ada banyak alasan industri ritel perlu mengikuti perkembangan teknologi terkini. Mengikuti perubahan dan menerimanya akan memungkinkan perluasan industri ritel yang lebih besar.
Tinjauan Sejarah Singkat Toko Eceran
Toko ritel tidak selalu mengandalkan internet untuk bekerja. Pada awalnya, orang saling bertukar barang dan ternak di antara mereka sendiri dan bekerja keras untuk menawarkan banyak hal. Toko ritel pertama muncul sekitar 800 SM. Pasar mulai berkembang di mana pedagang menjual barang mereka. Tujuan pasar adalah berbelanja produk tetapi juga bersosialisasi.
Dari situ, ritel terus berkembang. Pada tahun 1700-an, toko ibu dan pop kecil milik keluarga mulai bermunculan. Antara pertengahan 1800-an dan awal 1900-an, orang-orang membuka department store pertama. Ketika kota dan bisnis berkembang, datanglah mesin kasir pertama, diikuti oleh kartu kredit dan pusat perbelanjaan.
Maju cepat ke era internet. Pertukaran data elektronik (EDI) pada tahun 1960an membuka jalan bagi e-commerce yang naik takhta pada tahun 1990an ketika Amazon mulai hadir. Sejak saat itu, ritel sangat bergantung pada teknologi, dan e-commerce terus berkembang berkat internet. Saat ini, media sosial memberikan banyak peluang untuk beriklan, namun pemilik bisnis harus memperhatikan perubahan perilaku pelanggan agar tetap bertahan.
Tren Ritel Baru
Toko ritel telah menjadi sangat terkait dengan internet dan analisis perilaku manusia. Ada banyak hal yang perlu dipertimbangkan:
- Pengalaman pengguna
- Branding
- Web desain
- Kehadiran media sosial
- Marketing
Namun, itu belum semuanya. Industri retail modern perlu menciptakan customer experience yang menyenangkan karena kesabaran masyarakat saat ini semakin berkurang. Seperti yang dikatakan Philip Green, “Orang akan selalu berbelanja. Banyak upaya kami hanyalah: 'Bagaimana kami membuat pengalaman ritel menjadi sesuatu yang hebat?' ”
Karena internet membawa cara alternatif untuk menjangkau konsumen, konsumen menyadari bahwa mereka memiliki kekuatan lebih dari sebelumnya. Saat ini, orang membutuhkan beberapa detik untuk membuat keputusan, dan itu memengaruhi cara merek berkomunikasi dengan audiens mereka. Anda dapat menemukan lebih banyak informasi tentang perilaku konsumen disini.
Untuk mencapai tingkat kepuasan yang tinggi, pengecer menggunakan teknologi dalam semua prosesnya. Begini caranya.
- Pelacakan inventaris - Electronic Data Interchange (EDI) memungkinkan pertukaran dokumen bisnis dari komputer ke komputer. Ini mengurangi biaya, meningkatkan kecepatan transfer data, meminimalkan kesalahan, dan meningkatkan kemitraan bisnis. Ini memungkinkan pelacakan transaksi yang disederhanakan antara pemasok dan toko.
- Sistem pengisian ulang otomatis - Sistem ini bekerja di hampir setiap industri, membantu pengecer mengotomatiskan dan mengoptimalkan pengisian ulang berbagai kategori produk, dari produk segar hingga pakaian. Karena prosesnya otomatis, karyawan dapat fokus pada pekerjaan mereka tanpa takut produk hilang atau rusak di rak.
- Rak virtual – toko ritel di masa depan mungkin tidak akan memiliki rak yang berisi produk. Sebagai gantinya, mereka akan memiliki kios digital tempat pelanggan dapat memindai produk. Di satu sisi, ini akan menjadi perpanjangan bata-dan-mortir dari situs web pengecer, memberikan pengalaman berbelanja yang benar-benar mudah.
- AI mendaftar - jenis register baru memungkinkan pelanggan untuk memindai barang mereka tanpa kasir. Register cerdas adalah solusi terbaru untuk menciptakan pengalaman pelanggan yang lancar. Namun, masih ada ruang untuk tumbuh dan meningkatkan sistem pengenalan barang, identifikasi pelanggan, dan pembayaran.
- AR dan VR dalam ritel - Inovasi teknologi lain yang meningkatkan pengalaman berbelanja adalah virtual dan augmented reality. Sementara konsumen bersenang-senang mencoba pakaian atau memeriksa furnitur dalam suasana virtual, bisnis menikmati pengurangan biaya. AR dan VR juga menawarkan metode pemasaran alternatif dengan aplikasi yang interaktif dan lebih menarik.
- Suar kedekatan - beacon adalah perangkat nirkabel yang dapat mendeteksi pengguna ponsel. Perangkat ini membantu toko berinteraksi dengan pelanggan yang telah mengunduh aplikasi ponsel mereka. Dengan beacon, bisnis dapat berkomunikasi dengan pelanggan, berpartisipasi dalam pemasaran waktu nyata, meningkatkan penjualan, memahami perilaku pelanggan, dan banyak lagi.
- Otomatisasi pengiriman - Otomatisasi pengiriman menghemat waktu berharga yang dapat digunakan untuk pengambilan keputusan atau proses lainnya. Perusahaan menggunakan perangkat lunak untuk menetapkan aturan pengiriman pesanan, misalnya. Bisnis juga dapat mengotomatiskan label pengiriman, dokumen pajak, daftar pengambilan, slip pengepakan, dll.
- Robotika - robot pasti akan mengambil alih beberapa pekerjaan manusia. Sama seperti mereka mendisinfeksi rumah sakit selama pandemi virus corona, robot juga bisa digunakan untuk memindahkan barang dari rak, analisis inventaris, dan bersihkan. Mereka juga dapat mengganti layanan pelanggan di dalam toko atau memperingatkan tentang bahaya keselamatan.
Toko ritel telah berkembang pesat dari toko mom-and-pop ke rak virtual. Digabung dengan perkembangan teknologi, bisnis ritel telah menjalani dan merangkul revolusi teknologi. Saat ini, mereka menggunakan semua metode yang tersedia untuk meningkatkan basis pelanggan dan menyediakan belanja yang mulus.
Tren teknologi terbaru, seperti robotika, pengiriman otomatis, virtual reality, dan proximity beacon, membantu bisnis tetap menjadi bagian integral dari kehidupan masyarakat. Perusahaan sekarang dapat menggunakan metode pemasaran alternatif yang dikombinasikan dengan pengalaman berbelanja yang lebih baik untuk menunjukkan produk mereka dan membuktikan bahwa merek mereka penting.